RENUNGAN PENGANTAR KERJA

RENUNGAN PENGANTAR KERJA

HARI SABTU, 24 MARET 2012

Ditulis oleh - ARIE A. R. IHALAUW

IA MENUNJUKKAN JALAN

TUHAN itu baik dan benar; sebab itu Ia menunjukkan jalan kepada orang yang sesat. Ia membimbing orang-orang yang rendah hati menurut hukum, dan Ia mengajarkan jalan-Nya kepada orang-orang yang rendah hati.

MAZMUR XXV : 8 – 9

Saudara-saudara yang dikasihi Allah !

Berbahagialah siapapun yang diberikan kesempatan hidup sampai hari ini, karena ada di antara kamu telah berpulang ke rumah Allah sebelum matahari terbit.

SESAT KARENA KECENDERUNGAN HATI. Pandanglah kebaikan Tuhan, Dia tidak segera menghukum ‘yang tesesat’ pada saat melakukan kesalahan. Ia memberikan waktu kelonggaran, agar bertobat kembali kepadaNya. Acapkali kita tersesat dalam perjalanan menuju masa depan. Kita memilih dan menentukan arah jalan menurut kekuatan berpikir sendiri. Akhirnya tersesat ke dalam belukar yang melukai tubuh, jiwa dan roh kita. Kita tersesat karena segala kecenderungan hati (bd. Kej. 6:5-6).

KARYA PENYELAMATAN ALLAH. Pandanglah pekerjaan Allahmu ! Oleh karena kasil dan pilihanNya, Dia tak pernah meninggalkan umatNya. Banyak kali kita tersesat, … mengkhianati cintaNya, … meninggalkan Bapa, … tidak mendengar suaraNya, bagaikan domba tersesat karena ingin memperoleh makanan lezat; akan tetapi Allah, Dialah Bapa kita, menunjukkan jalan kepada orang yang sesat (Mz.25:8). Hanya satu tujuanNya : Allah Bapa ingin mengumpulkan kita dalam satu persekutuan bersamaNya, agar kita memperoleh rachmat kebaikan-Nya.

KEBENARAN ALLAH. Mengenal kebenaran Allah selalu menjadi masalah bagi siapapun, sebab tiap-tiap orang memikirkan kebenaran menurut pikiran dan perasaan sendiri. Kebenaran Allah itu bersifat universal. KebenaranNya telah diperdengarkan melalui mulut para utusanNya dan dituliskan dalam Alkitab. Kebenaran Allah adalah FirmanNya yang mengatur dan menertibkan perilaku manusia. Kebenaran Allah yang dimaksudkan adalah Firman yang memiliki kekuatan hukum tetap, tidak pernah tersentuh perubahan, dan tak pernah kusut dimakan waktu. Itulah kebenaran absulut yang menjadi dasar etis-moral bagi setiap orang yang ingin bahagia sepanjang pengembaraan di bumi.

SIAPA DAN BAGAIMANA MENCAPAI KESUKSESAN ? Setiap orang ingin mencapai kesuksesan. Akan tetapi tidak sedikit orang gagal menerapkan langkah-langkah perencanaannya, karena Allah tidak berkenan kepada perbuatan orang yang tinggi hati. Dia mengasihi orang yang rendah hati. Pemazmur katakana : “Ia membimbing orang-orang yang rendah hati dan Ia mengajarkan jalan-Nya kepada orang-orang yang rendah hati” (Maz. 25:29).

MENGAPA ORANG RENDAH HATI DIKASIHI ALLAH ? Karena orang yang rendah hati suka mendengar, suka mengakui kesalahan, suka menerima kritik untuk memperbaiki kepribadian serta untuk meningkatkan kinerjanya. Berbeda dengan orang yang tinggi hati, mereka tidak senang dikritik, cenderung marah kalau dipersalahkan atas kegagalan sebuah pekerjaan. Sikap tinggi hati akan selalu membawa malapetaka bagi siapapun; tetapi Allah memberkati orang yang memiliki sikap rendah hati. Dia menghiasi kehidupannya dengan kelimpahan dan menunjukkan jalan yang benar menuju sukses, supaya mereka tak akan malu menghadapi lawan-lawannya.

BAGAIMANAKAH CARA MENUJU SUKSES ? Pemazmur mengajak kita menyimak pengalaman yang ditulisnya. Tidak seorangpun yang tidak pernah tersesat sepanjang perjalanan keluarga, sepanjang mengejar karier, sepanjang membangun keluarga. Kita pernah memilih jalan yang salah. Oleh karena itu, pemazmur menasihati kita bergaul akrab dengan Allah, bersikap rendah hati di hadapanNya, agar Dia menunjukkan jalan dan membimbing kita. Ia mengenal kita. Allah mengetahui keinginan hati kita. Jika kita menjadikan Allah sebagai “sahabat” sepanjang perjalanan menuju masa depan, maka Dia mewujudkan mimpi dan memenuhi kerinduan kita.

Bergaullah akrab dengan Allah. Jadikanlah Dia sahabat seperjalanan dan teman sekerja, maka engkau akan melihat Dia bekerja untuk memenuhi segala permintaan yang dinaikkan dalam doamu ! Terpujilah Allah yang menjadi Penebus kita dalam nama Tuhan Yesus Kristus.

SALAM DAN DOA

Allah sumber damai-sejahtera dan kehidupan selalu

melimpahi kamu dengan rachmat kebaikanNya dalam pekerjaan dan keluargamu 

PUTRA SANG FAJAR

ARIE A. R. IHALAUW